IPNU Cirebon : Tanamkan Nilai Moderasi Beragama Pelajar dan Pemuda
Pelajar NU Cirebon,– Workshop dan Dialog Moderasi Beragama bagi Pelajar dan Pemuda digelar oleh Kemenag RI di Cirebon, 23 November 2020 bekerjasama dengan PC IPNU Kabupaten Cirebon dan Yayasan Oemah Satu Bangsa.
Puslitbang Bimas Agama Kemenag RI mengingatkan para pelajar dan pemuda di Jawa Barat untuk menebarkan semangat keberagaman.
Kepala TU Puslitbang Bimas Agama Kemenag RI, Rizki Riyadu Topeq, mengatakan, para pemuda dan remaja Jawa Barat harus mengampanyekan semangat keberagaman.
Terutama pelajar dan pemuda telah mengikuti Workshop & Dialog Moderasi Beragama bagi Kalangan Pemuda dan Remaja di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Senin (23/11/2020).
Sebab, para peserta kegiatan itu dibekali materi mengenai moderasi beragama untuk mendorong terciptanya harmoni antarumat beragama.
“Kami juga rutin berkeliling ke berbagai daerah mengajak seluruh kalangam masyarakat untuk menebarkan semangat keberagaman,” kata Rizki Riyadu Topeq saat ditemui usai kegiatan.
Ia mengatakan, khusus Jawa Barat sasaran Workshop dan Dialog Moderasi Keberagaman ialah para pemuda dan remaja yang merupakan generasi milenial.
Pihaknya menilai pentingnya membumikan moderasi beragama di kalangan milenial yang merupakan generasi penerus bangsa.
Agar ke depannya masyarakat Indonesia saling menguatkan dalam menjaga keseimbangan yang paripurna.
“Kami rutin menggelar roadshow ke berbagai daerah di Indonesia untuk menggaungkan moderasi beragama ini,” ujar Rizki Riyadu Topeq.
Ketua PC IPNU Kabupaten Cirebon, Hamdan Tsani Tyo mengungkapkan bahwa pentingnya pelajar dan pemuda memahami nilai-nilai toleransi untuk diterapkan dalam kehidupan sosial dan budaya.
“Pelajar dan pemuda sebagai garda terdepan untuk meneruskan nilai-nilai yang diwariskan para ulama dan sesepuh kita. Maka kita harus menanamkan dan menjalankan nilai moderasi beragama bagi generasi muda,” ungkapnya.
Sementara Ketua Yayasan Oemah Satu Bangsa, Wahyono, saat menyampaikan sambutan dalam Workshop & Dialog Moderasi Beragama bagi Kalangan Pemuda dan Remaja di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Senin (23/11/2020)
Sementara Ketua Yayasan Oemah Satu Bangsa, Wahyono, menyampaikan pentingya beragama secara baik di era kekinian.
Menurut dia, di era global sekarang arus informasi mengalir deras dan dapat diakses dengan mudah melalui ponsel.
Karenanya, para pemuda dan remaja harus bisa menyaring informasi tersebut sebelum meneruskannya ke pihak lain.
“Jangan sampai informasi yang kita sebarkan malah memberikan dampak negatif, mulai sekarang kita harus berjanji pada diri sendiri untuk selalu menebar berita baik yang berdampak positif,” kata Wahyono.
Kegiatan itu tampak dihadiri puluhan pemuda dan remaja dari sejumlah daerah di Jawa Barat dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Para peserta terlihat mengenakan masker dan tempat duduknya diatur sedemikian rupa sehingga saling menjaga jarak. (Red)
