Pendiri IPNU Cirebon Ingatkan Kader Belajar Ikhlas

Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama  (IPPNU) Kabupaten Cirebon masa khidmah 2019-2021 resmi dilantik. Kegiatan dipusatkan di gedung NU Centre, Jalan Dewi Sartika 09 Sumber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (3/4).

Dalam kesempatan tersebut hadir KH Ibrahim Rozi salah seorang pendiri IPNU Kabupaten Cirebon sebagai pembicara utama. Pak Ib, sapaan akrabnya menjelaskan sejarah awal pembentukan IPNU di Kabupaten Cirebon.

“Sebelum kongres, dulu muktamar, untuk pertama kalinya saya ditugasi para kiai untuk membentuk IPNU. Ketemulah saya dengan orang-orang yang mau berjuang bersama. Saya ditunjuk sebagai bendahara, Muqoyim Bakri dari Buntet jadi sekretaris, dan Ma’ruf Hediyanto sebagai ketua,” jelas Pak Ib.

Selain itu, ungkapnya, setelah menyusun kepengurusan tersebut ia dan rekan-rekannya melakukan safari ke sekolah-sekolah Ma’arif NU dan pesantren. “Yang pasti saya dan rekan-rekan menemui banyak tokoh NU di Cirebon agar anak-anaknya masuk IPNU,” ungkap pendiri SMK Nusantara tersebut.

Selain soal sejarah, Pak Ib juga menitipkan pesan untuk kader bahwa IPNU merupakan organisasi kaderisasi maka butuh banyak perjuangan. “Maka, perjuangan itu harus ikhlas, jangan mengharapkan apapun dan harus belajar ikhlas,” jelasnya.

Menurutnya, aktif di IPNU harus ikhlas. “Jangan mengharapkan apapun,” tegasnya.

Dirinya kemudian mengatakan kepada anaknya, H Zaenal Abidin yang pernah menjadi Ketua IPNU Kabupaten Cirebon 1988-1992. “Saya tidak kaya, tak punya mobil dan motor. Jangan berharap warisan harta dari saya. Tapi kalau warisan ilmu, saya punya, ya IPNU. Insyaallah rezeki pasti ada, yang penting berusaha. Saya sudah banyak mengalaminya,” ungkapnya.

Sementara itu, Hamdan Tsani Tyo, Ketua PC IPNU Kabupaten Cirebon berharap setelah dilantik secara resmi kepengurusan kompak dan solid.

“Mari kita teruskan perjuangan para pendiri IPNU. Pengkhidmatan akan baik manakala kita melakukannya bersama-sama, solid dan kompak,” kata Hamdan.

Sedangkan Farida Priyani selaku Ketua PC IPPNU Kabupaten Cirebon, mengungkapkan syukurnya atas khidmat dan meriahnya pelantikan.

“Kami bersyukur atas kehadiran para pendiri, tokoh, pembina, rekan dan rekanita sekalian. Kami ingin kepengurusan selama dua tahun ke depan dikawal betul. Jika ada kekeliruan mohon dibimbing dan diarahkan. Karena kita adalah kesatuan yang sama yaitu berjuang demi Nahdlatul Ulama dan NKRI,” tandas Farida.

Selain dihadiri tokoh dan alumni IPNU-IPPNU, pelantikan juga dihadiri Pimpinan Pusat IPNU IPPNU, serta ratusan kader perwakilan dari Pimpinan Anak Cabang (PAC), Pimpinan Komisariat (PK), dan Pimpinan Ranting (PR) se-Kabupaten Cirebon.

Tampak berbagai karya dari PAC dan ranting turut memeriahkan acara. Di antaranya penampilan hadrah Pimpinan Ranting (PR) IPNU Desa Buntet, Ekspo Pelajar, Perpustakaan Jalanan PAC IPNU Arjawinangun dan lainnya. (Ikfal Al Fazri)