Sambut Kemerdekaan, IPNU IPPNU Ciledug Gelar Nonton Bareng Film “Soekarno”
Pelajar NU Cirebon,
Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke-74, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Ciledug menggelar Nonton Bareng Film Soekarno, Rabu (15/8/19).
Bertempat di Alun-alun Ciledug, Cirebon, Jawa Barat, ikut serta ratusan warga menonton film Soekarno, mengangkat kisah perjuangan pendiri bangsa dalam merebut kemerdekaan Indonesia. Peran Soekarno dalam film tersebut dibintangi oleh Ario Bayu.
Dikisahkan dalam film itu, kondisi bangsa Indonesia mengalami keterjajahan dari kolonial Belanda. Lalu, muncullah sosok Soekarno, pria berjiwa kesatria yang mampu mendapatkan hak merdeka bangsa dari jajahannya. Perjuangan beliau mulai terlihat oleh khalayak umum ketika ia beranjak masa dewasa. Pada usia 24 tahun, Bung Karno sapaan akrabnya berhasil mengguncangkan podium dan menggerakkan semangat perjuangan rakyat dalam melawan penjajah Belanda demi mewujudkan kemerdekaannya.
Waktu kecil Soekarno bernama Kusno Sosrodiharjo. Kemudian diganti menjadi Soekarno oleh ayahnya karena pada saat bernama Kusno, ia mengalami sakit-sakitan. Setelah memasuki usia 14 tahun, Soekarno berguru dan tinggal bersama Oemar Said Cokroaminoto, pimpinan organisasi Syarikat Islam di Surabaya. Cokro Aminoto adalah sosok guru bangsa yang lantang mengkritisi sistem pemerintahan kolonialisme Belanda. Bersama beliaulah Soekarno mulai membentuk garis pemikiran dan perjuangannya.
Para pelajar dan warga tampak antusias dan serius menyimak jalannya nobar. Film berdurasi 2 jam 22 menit itu mampu membuat para penonton merasa terharu dan terpanggil untuk mempertahankan kemerdekaan yang dengan mati-matian didapatkan para pendiri bangsa terdahulu.
“Saya merasa terharu dengan filmnya, karena saya pasti akan merasa sedih sekali jika hidup di zaman penjajahan dulu. Oleh karena itu, saya merasa sangat bangga dan mengucapkan terima kasih kepada para pahlawan terdahulu yang telah membawa bangsa Indonesia menjadi merdeka”, ungkap Risma, salah seorang penonton.
Usai nonton bareng, pihak penyelenggara mengungkapkan alasannya mengapa memilih film Soekarno sebagai tontonan menjelang hari kemerdekaan RI, “Untuk mengingat sosok Ir Soekarno, Sang Proklamator. Beliau adalah presiden pertama Indonesia yang membela bangsanya dari situasi penjajahan”, kata Azizah.
Perempuan yang menjabat ketua PAC IPPNU Ciledug ini pun berharap, budaya nonton bareng film semacam tersebut bisa terus dilestarikan, karena mendapat respon positif dari masyarakat.
“Respon masyarakat dalam nobar ini sangat positif. Semoga kegiatan tahunan yg diadakan oleh PAC IPNU IPPNU Ciledug ini bisa terus dilestarikan”, tutupnya, kepada Pelajar NU Cirebon Online.
(Abdul Mu’izz)